KPK Gelar Lelang Barang Rampasan Negara, Aanwijzing 11 September 2025

KPK Gelar Lelang Barang Rampasan Negara, Aanwijzing 11 September 2025

RATASTV – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan melaksanakan lelang eksekusi barang rampasan negara yang telah berkekuatan hukum tetap pada Rabu, 17 September 2025. Lelang digelar secara daring melalui perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL).

Sebagai tahap awal, KPK membuka aanwijzing atau kesempatan melihat langsung objek lelang pada Kamis, 11 September 2025, pukul 10.00–15.00 WIB di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) KPK, Jalan Dewi Sartika No. 68, Cawang, Jakarta Timur.

Objek lelang meliputi berbagai aset bernilai signifikan, antara lain: tanah dan bangunan di Jakarta, Bogor, Bandung, Cirebon, dan Bali; unit apartemen dan rumah susun di Jakarta serta sekitarnya; serta kendaraan bermotor, perhiasan emas, hingga barang elektronik seperti gawai, laptop, dan perangkat forensik. Nilai limit bervariasi, mulai dari jutaan hingga puluhan miliar rupiah.

Proses lelang dilakukan dengan mekanisme closed bidding melalui aplikasi dan situs resmi www.lelang.go.id
. Peserta wajib menyetor uang jaminan sesuai ketentuan paling lambat H-1 sebelum pelaksanaan, memiliki akun terverifikasi di situs lelang, serta menanggung seluruh biaya transaksi perbankan.

KPK menegaskan, seluruh hasil lelang akan disetorkan ke kas negara sebagai bentuk nyata pemulihan kerugian akibat tindak pidana korupsi. “Lelang ini menjadi bukti komitmen KPK menghadirkan transparansi, sekaligus memastikan setiap rupiah hasil rampasan negara kembali untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat,” demikian keterangan resmi KPK, Kamis (4/9/2025).

Jika terjadi penundaan atau pembatalan, peserta maupun pihak berkepentingan tidak dapat menuntut KPK, KPKNL Jakarta III, maupun pejabat lelang.

Melalui mekanisme terbuka dan akuntabel ini, KPK menegaskan bahwa pemberantasan korupsi berjalan seiring dengan penguatan tata kelola keuangan negara demi kesejahteraan rakyat.