RATASTV – Istana buka suara terkait isu minuman beralkohol dalam jamuan santap malam kenegaraan antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Republik Prancis Emmanuel Macron di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (28/4) malam.
Dalam momen jamuan makan malam tersebut, kedua kepala negara terlihat melakukan toast dengan mengangkat gelas berisi cairan berwarna keemasan.
Gambar tersebut kemudian memicu spekulasi publik soal kemungkinan adanya minuman beralkohol di acara resmi kenegaraan.
Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menegaskan bahwa minuman yang digunakan untuk bersulang bukanlah minuman beralkohol.
“Owh itu Sparkling Apple Cider, 100 persen juices. Bukan wine ya, dan tidak mengandung alkohol. Itu memang yang dipilih buat toast, karena non alkohol,” ujar Teddy.
Pernyataan ini sekaligus menjadi penegasan bahwa protokol jamuan makan malam di Istana tetap memperhatikan budaya dan nilai-nilai masyarakat Indonesia.
Melalui penegasan ini, Teddy berharap masyarakat tidak lagi terpengaruh oleh informasi yang tidak berdasar serta dapat melihat bahwa seluruh rangkaian acara kenegaraan digelar sesuai dengan norma dan kebiasaan yang berlaku di Indonesia.