Imbas Serangan AS ke Iran, Kemenlu RI Pulangkan 97 WNI

RATASTV – Perang antara Iran dan Israel terus memanas, dan memantik perhatian serius dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu RI).

Kemenlu menyatakan bahwa akan memulangkan puluhan WNI dari negara Iran. Pemulangan tersebut imbas dari perang yang belum menemui titik damai.

Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) Kemenlu RI Judha Nugraha mengatakan bahwa proses pemulangan WNI ke tanah air akan dilakukan secara bertahap.

“Rencana diterbangkan tahap pertama dengan pesawat komersial pada Senin, 23 Juni dan tiba di Jakarta 24 Juni,” kata Judha Nugraha dalam pesan tertulis kepada wartawan, Minggu (22/6).

Judha menambahkan, kondisi 96 WNI dan 1 warga Iran yang merupakan pasangan WNI berhasil dievakuasi dalam kondisi aman di Baku, Azerbaijan.

Puluhan WNI tersebut berada di Baku sejak Sabtu (21/6) untuk beristirahat setelah menempuh waktu hingga 16 jam melalui jalur darat

Menurut Judha, pihaknya juga memastikan terus memonitor situasi pasca serangan Amerika Serikat (AS) ke Iran Minggu (22/6) dini hari waktu setempat.

Sebelumnya, Menlu Sugiono telah berkoordinasi dengan negara-negara tetangga Iran untuk memberikan akses pada proses evakuasi WNI melewati perbatasan.

Sementara, jumlah WNI yang tercatat oleh KBRI Teheran sebanyak 386 orang yang tersebar di sejumlah kota di Iran dan mayoritas merupakan mahasiswa.

Sedangkan, terdapat 194 WNI di Israel yang sebagian besar merupakan peserta magang bidang pertanian di kota Arava.

AS Serang Iran 

Dunia dibuat geger. Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengklaim militer AS telah sukses meluncurkan serangan besar-besaran ke tiga situs nuklir Iran, termasuk fasilitas bawah tanah paling sensitif di Fordow.

“Kami berhasil menghantam tiga target utama nuklir Iran, Fordow, Natanz, dan Esfahan,” ujar Trump lewat akun X resminya, Minggu, 22 Juni 2025.

Trump mengungkapkan bahwa seluruh pesawat tempur AS telah menyelesaikan misi dan keluar dari wilayah udara Iran dengan selamat usai menjatuhkan muatan bom penuh di titik vital Iran.

“Bom sudah dijatuhkan di Fordow. Semua jet tempur kini pulang dengan selamat,” tegasnya.

Dalam pernyataannya, Trump menyampaikan rasa bangganya terhadap militer AS yang disebutnya sebagai yang terbaik di dunia. Ia pun menyerukan momen ini sebagai titik awal untuk membangun perdamaian global.

“Selamat untuk para pahlawan militer Amerika. Tak ada militer lain yang mampu seperti ini. Sekarang waktunya untuk berdamai. Terima kasih atas perhatian dunia!,” tandasnya dengan nada penuh kemenangan. (*)