RATAS – Warga sekitar Waduk Waru, Kelurahan Rambutan, RT 19/06, dikejutkan penggerebekan besar-besaran markas pencuri motor yang diduga sudah lama beroperasi.
Ketua RT setempat, Supangat, mengaku terbangun dari tidur ketika polisi datang ke rumahnya untuk meminta ia mendampingi ke lokasi. Begitu tiba, suasana mencekam, rumah kontrakan pelaku sudah dipasangi garis polisi, gerbang besi digembok rapat, dan lingkungan sekitar mendadak sepi bak kota mati.
“Jadi, kita yang dituakan di lingkungan itu, tahulah,” kata Supangat di Jakarta Timur, Senin, (25/8/2025).
Awal mula penggerebekan bermula dari remaja yang dicurigai hendak tawuran. Saat digeledah, dari tasnya ditemukan kunci letter T, alat khas maling motor.
Dari temuan itu, polisi melakukan pendalaman hingga akhirnya membongkar fakta mengejutkan. Ya, kontrakan tersebut ternyata gudang penyimpanan motor hasil curian.
Polisi menemukan tujuh unit motor, deretan kunci motor, pelat nomor bejibun, hingga senjata tajam di dalam kontrakan. Semua barang bukti langsung diangkut menggunakan truk, sebagian motor bahkan harus digotong paksa karena tanpa kunci.
Video penggerebekan pun viral di Instagram @cibuburupdate.id, memperlihatkan anggota polisi menaikkan motor-motor hasil begal ke truk. Disebutkan, rata-rata motor yang disita adalah Honda Beat.
Warga pun dibuat terperangah, kontrakan yang sehari-hari tampak biasa ternyata jadi sarang maling motor kelas kakap. (*)