banner

Tekan Angka Kecelakaan, Ditjen Hubdat Gelar Bimtek dan Kompetisi Pengemudi Angkutan Barang Umum

Minggu, 28 September 2025 06:24 WIB
Oleh: M Ridwan
IMG-20250928-WA0009

RATASTV.CO – Dalam rangka meningkatkan aspek keselamatan dan menekan angka fatalitas kecelakaan dalam industri angkutan barang, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan menggelar kegiatan Bimbingan Teknis dan Kompetisi Pengemudi Perusahaan Angkutan Barang Umum (Safety And Defensive Driving) pada Rabu (24/9) hingga esok hari di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur Perhubungan, Bogor, Jawa Barat.

“Kami menyadari perkembangan industri angkutan barang memiliki peran penting dalam perekonomian tetapi juga ada risiko kecelakaan yang dapat berdampak serius pada operasional perusahaan dalam hal kerugian material dan non material, serta berdampak bagi pengguna jalan lain,” ungkap Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Darat, Bambang Siswoyo saat membuka acara tersebut.

Berdasarkan data survei yang dilakukan oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) selama tahun 2024, sekitar 80 persen kecelakaan disebabkan karena faktor kelelahan dari pengemudi. Maka dari itu, peningkatan kompetensi pengemudi dan pengaturan terkait jam kerja harus dijalankan sebaik mungkin.

“Kami pun terus mengingatkan pihak manajemen perusahaan angkutan barang agar dapat mengatur dengan baik terkait jam kerja pengemudi sesuai dengan aturan yang berlaku sehingga hal – hal yang tidak diharapkan bisa diminimalisir,” imbuh Bambang.

Di samping itu, Ia menekankan pentingnya setiap pengemudi mengetahui dan memahami barang yang dimuat di dalam kendaraan yang akan dibawanya. “Jenis barang harus diketahui oleh setiap pengemudi dan dimohon untuk tidak membawa kendaraan yang melebihi dimensi dan muatan karena itu sangat berbahaya,” tegasnya.

Ia menuturkan kendaraan barang yang kelebihan dimensi dan muatan tidak hanya berpotensi menyebabkan kecelakaan, lebih daripada itu, bisa juga menyebabkan kemacetan dan kepadatan khususnya di pelabuhan – pelabuhan sehingga merugikan banyak pihak.

“Maka melalui acara ini diharapkan pengemudi dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman yang lebih baik mengenai tata cara muat pengangkutan barang di jalan.

Selain itu, meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan pemahaman mulai dari pengecekan kendaraan sebelum beroperasi, indikator apa saja yang perlu di cek, klasifikasi dan identifikasi barang yang diangkut, kecakapan dan keterampilan mengemudi, serta mengetahui apa yang harus dilakukan saat kondisi darurat, hingga pemahaman terkait peraturan dan regulasi yang berlaku saat ini,” jabarnya.

Pada kesempatan yang sama, Kasubdit Diseminasi dan Kemitraan Keselamatan, Ardono dalam laporannya mengatakan kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 32 pengemudi yang berasal dari 32 perusahaan angkutan barang yang tersebar di Indonesia. Kegiatan ini dilakukan bekerja sama dengan PT. Gaya Makmur Mobil dan PT. Peduli Lestari Indonesia.

“Materi pendidikan dan pelatihan selama dua hari nanti diberikan oleh orang yang kompeten di bidangnya antara lain Ketua Sub Komite Angkutan Jalan KNKT, Ahmad Wildani serta para instruktur dari PT. Gaya Makmur Mobil dan PT. Peduli Lestari Indonesia,” urai Ardono.

Berbeda dari sebelumnya, kegiatan bimtek kali ini akan dilengkapi dengan kompetisi para pengemudi peserta bimtek dalam mengemudikan truk sebagai sarana pembelajaran dan evaluasi keterampilan masing-masing pengemudi.

Turut hadir pada acara ini Presiden Direktur PT. Gaya Makmur Mobil, Frankie Makaminang, Direktur Utama Lembaga Pendidikan dan Pelatihan PT. Peduli Lestari Indonesia, Maya Lukita, Kasubdit Manajemen Keselamatan, Ellis Simbolon, Kasubbag Kerumahtanggaan PPSDMAP, Suherman, Kasi keselamatan Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor, Ade Nuryana.

Berita Terkait
Mungkin anda suka
WhatsApp Image 2025-07-16 at 12.31.43
Terpopuler
RUPA COWORKING_COMPANY PROFILE_page-0001
Terbaru
Tagar Populer
Pengunjung