banner

Italia Diguncang Demo Besar-besaran! Sekolah, Transportasi hingga Pelabuhan Lumpuh 

Selasa, 23 September 2025 19:16 WIB
Oleh: Marshel
Demonstrasi di Italia (Foto: X/@sahouraxo)
Demonstrasi di Italia (Foto: X/@sahouraxo)

RATASTV – Italia dilaporkan sempat lumpuh lataran puluhan ribu orang berunjuk rasa di berbagai kota menentang serangan Israel di Gaza, Palestina.

Melansir dari The Guardian, Selasa (23/9), demonstrasi tersebut disebut sebagai salah satu protes terbesar di Eropa terhadap perang Gaza.

Demo besar-besaran ini menyebabkan sekolah ditutup, layanan transportasi terganggu, serta pelabuhan dan jalan utama diblokir oleh massa.

Aksi demonstrasi berlangsung menjelang pengakuan Palestina oleh sejumlah negara dalam sidang umum PBB.

Australia, Inggris, Portugal, dan Kanada lebih dulu mengakui Palestina pada Minggu (21/9). Sementara itu, Prancis dan beberapa negara lain menyusul pada Senin (22/9).

Serikat buruh akar rumput di Italia menyerukan pemogokan umum 24 jam sebagai solidaritas terhadap rakyat Gaza. Aksi ini meluas di 75 kota, dari Milan hingga Palermo.

Di Genoa dan Livorno, pekerja pelabuhan memblokir akses karena khawatir pelabuhan Italia digunakan untuk pengiriman senjata ke Israel.

Di Roma, lebih dari 20.000 orang berkumpul di stasiun Termini sambil melambaikan bendera Palestina dan meneriakkan slogan “Free Palestine.”

Demonstrasi digelar dengan slogan “Mari Blokir Segalanya.” Para peserta menuntut pemerintah Italia menghentikan kerja sama militer dan perdagangan dengan Israel.

Mereka juga menyuarakan dukungan terhadap Global Sumud Flotilla, sebuah armada internasional.

Armada tersebut berupaya menembus blokade laut Israel dan mengirim bantuan kemanusiaan ke Gaza.

Di Milan, penyelenggara menyebut 50.000 orang turun ke jalan, sementara polisi di Bologna melaporkan lebih dari 10.000 peserta.

Namun, ketegangan meningkat ketika sekelompok demonstran di Milan mencoba merusak pintu utama stasiun kereta dengan bom asap, botol, dan batu.

Polisi merespons dengan semprotan merica dan meriam air. Lebih dari 10 orang ditangkap, sementara sekitar 60 polisi dilaporkan terluka.

Berita Terkait
Mungkin anda suka
WhatsApp Image 2025-07-16 at 12.31.43
Terpopuler
RUPA COWORKING_COMPANY PROFILE_page-0001
Terbaru
Tagar Populer
Pengunjung