RATASTV — Telkom Landmark Tower (TLT) resmi mengantongi sertifikasi EDGE (Excellence in Design for Greater Efficiencies) dari International Finance Corporation (IFC), sebagai bukti komitmen Telkom Group terhadap prinsip pembangunan berkelanjutan. Sertifikasi diberikan untuk dua gedung utama, yaitu Tower 1 dan Tower 2.
“Yang kami sertifikasi dua gedung ini. Gedung lain di lingkungan Telkom Group sebelumnya juga pernah mengikuti proses serupa,” ujar Sigit Hermanto, General Manager Property Management TLT, usai prosesi penyerahan sertifikat di Auditorium Telkom Landmark Tower Jakarta, Rabu (30/7/2025).
EDGE menilai efisiensi pada tiga aspek utama: energi, air, dan material bangunan. Menurut Sigit, efisiensi penggunaan material TLT mencapai hampir 99 persen, sementara efisiensi energi dan air masing-masing sekitar 30 persen. “Capaian ini tak lepas dari desain awal yang sudah mengacu pada prinsip green building,” jelasnya.
Acara penyerahan sertifikat turut dihadiri sejumlah tokoh penting, antara lain Ketua Umum Green Building Council Indonesia (GBCI) Ignesjz Kemalawarta, Benjamin Van Der Auwera dari IFC, Chairman PT Eco Build Indonesia Yadi Krisnadi, serta jajaran pimpinan PT TLT dan KMRA.
TLT dikelola anak usaha Telkom Property, lini bisnis properti Telkom Group. Pencapaian ini diharapkan menjadi pemantik bagi unit dan gedung lain di lingkungan Telkom untuk mengadopsi prinsip serupa. “Beberapa gedung Telkom di kota-kota besar saat ini juga sedang menjalani proses menuju green building,” kata Sigit.
Meski demikian, ia menegaskan bahwa tantangan terbesar dalam mewujudkan bangunan hijau bukan hanya aspek teknis, melainkan juga soal budaya. “Perubahan mindset dan kesadaran kolektif dari seluruh pengguna gedung sangat krusial,” tutupnya. (HDS)