Eva Noor: Keamanan Siber Jadi Fondasi Utama Ekonomi Digital

Eva Noor: Keamanan Siber Jadi Fondasi Utama Ekonomi Digital

RATASTV — CEO PT Xynexis International, Eva Noor, menegaskan bahwa keamanan siber harus dipandang sebagai fondasi utama dalam pembangunan ekonomi digital Indonesia, bukan sekadar pelengkap. Pesan ini ia sampaikan dalam wawancara bersama CNBC Indonesia di program Profit – Tech A Look, Kamis (25/9).

Eva mengingatkan, proyeksi nilai ekonomi digital Indonesia yang diperkirakan menembus lebih dari 130 miliar dolar AS pada 2030 juga berbanding lurus dengan peningkatan risiko serangan siber. “Semakin tinggi gedung pencakar langit yang kita bangun, semakin kuat fondasinya harus dibuat. Dalam konteks digital, fondasi itu adalah keamanan siber,” ujarnya.

Ia menekankan, serangan siber tidak hanya menimbulkan kerugian finansial miliaran dolar setiap tahun, tetapi juga mengancam reputasi, kepercayaan publik, hingga keberlangsungan layanan vital. “Bayangkan bila sektor kritikal seperti energi, telekomunikasi, atau layanan publik lumpuh akibat serangan. Dampaknya jauh melampaui hitungan rupiah,” kata Eva.
Lebih lanjut, ia menilai pendekatan keamanan harus dilakukan secara menyeluruh. Xynexis, lanjut Eva, tidak hanya berperan sebagai vendor, melainkan mitra strategis yang mendampingi klien secara komprehensif. “Kami melihat bisnis klien secara utuh, dari prioritas, proses, hingga risiko. Dari situ kami bantu menyiapkan business continuity plan, simulasi pemulihan, sampai manajemen krisis komunikasi,” jelasnya.

Eva menyebut jenis serangan yang paling banyak terjadi di Indonesia masih berupa phishing, social engineering, serta kelalaian karyawan yang berujung pada ransomware atau kebocoran data. Hal-hal sederhana ini, menurutnya, sering diabaikan karena banyak organisasi masih menganggap keamanan sebagai tambahan. “Padahal, keamanan harus masuk sejak tahap desain. Itulah yang disebut security by design,” tegasnya.

Menutup pernyataannya, Eva mendorong kolaborasi lintas sektor agar ekosistem digital nasional dapat tumbuh dengan sehat. “Transformasi digital hanya akan berkelanjutan jika fondasinya kuat. Keamanan siber bukan pilihan, tapi keharusan,” tandasnya.