banner

Provinsi Tangerang Raya Menguat, Pro-Kontra Kembali Muncul

Rabu, 30 Juli 2025 09:33 WIB
Oleh: Diaz
IMG-20250730-WA0010

Provinsi Tangerang Raya Menguat, Pro-Kontra Kembali Muncul

RATASTV – Wacana pembentukan Provinsi Tangerang Raya kembali mencuat dan menimbulkan dinamika politik di tengah masyarakat, terutama para tokoh yang terlibat dalam sejarah terbentuknya Kota Tangerang Selatan. Gagasan ini mengarah pada pemisahan wilayah Tangerang Raya dari Provinsi Banten.

Politisi Partai, Robert Usman, mengaku bangga menjadi bagian dari Badan Koordinasi Provinsi Tangerang Raya (Bakortara), namun ia juga mempertanyakan minimnya pergerakan organisasi tersebut dalam memperjuangkan pembentukan provinsi baru.

“Perjuangan ini seolah stagnan. Harusnya Bakortara lebih aktif lagi,” ujar Robert Usman.

Zul, salah satu tokoh yang dikenal memahami gerakan moral dan sosial-politik Bakortara, mengatakan bahwa pemerintah pusat sebenarnya telah mempersiapkan langkah menuju pembentukan Provinsi Tangerang Raya.

“Yang perlu dilengkapi hanyalah persyaratan administratif dari Provinsi Banten,” kata Zul, Rabu, 29 Juli 2025

Ia menjelaskan, pembentukan provinsi baru minimal harus terdiri dari lima kabupaten atau kotamadya. “Syarat lainnya sebenarnya sudah siap,” tambahnya.

Zul pun berharap pada tahun 2026 Kabupaten Tangerang Utara dan Kota Tangerang Tengah dapat disahkan, termasuk pemekaran Kabupaten Tangerang Induk. Ia menyebut nama Presiden Prabowo dan DPR RI sebagai pihak yang diharapkan segera mengesahkan pemekaran tersebut.

“Bakortara ini adalah gerakan moral dan sosial-politik. Tingkat aktivitasnya sangat dipengaruhi oleh kondisi politik saat ini,” ujar Zul.

Menanggapi hal itu, Robert Usman menambahkan, “Mungkin perlu lebih sering digaungkan oleh Bakortara agar isu ini tidak menguap begitu saja.”

Zul juga mengkritik lambannya proses karena belum ada gerakan penolakan yang kuat terhadap pembentukan Provinsi Tangerang Raya. “Kalau belum ada yang menolak, gerakannya bisa tetap lamban. Harus ada perlawanan agar ada dinamika,” tegasnya.

Menyinggung soal ambisi politik, Zul mengatakan banyak pihak yang mungkin masih bersikap wait and see, termasuk mereka yang punya syahwat politik untuk menjadi Gubernur Tangerang Raya.

Ia pun mengingatkan bahwa pembentukan Kota Tangerang Selatan maupun Provinsi Banten pada masa lalu tidak lepas dari perdebatan panjang dan dinamika pro-kontra.

“Provinsi Banten bisa terbentuk karena Mendagri saat itu, almarhum Suryadi Soedirdja, adalah putra daerah Banten dan memiliki posisi strategis di era Presiden almarhum Gus Dur pascareformasi,” jelas Zul.

Robert Usman menegaskan, posisi Bakortara dalam perjuangan ini harus tercatat jelas dalam sejarah terbentuknya Provinsi Tangerang Raya. “Semangat harus terus dijaga,” pungkasnya.

Berita Terkait
Mungkin anda suka
WhatsApp Image 2025-07-16 at 12.31.43
Terpopuler
RUPA COWORKING_COMPANY PROFILE_page-0001
Terbaru
Tagar Populer
Pengunjung