Pasar Modern Graha Raya Kebanjiran, Penyewa dan Pemilik Kios Merugi di Tengah Kenaikan Tarif Sewa

Pasar Modern Graha Raya Kebanjiran, Penyewa dan Pemilik Kios Merugi di Tengah Kenaikan Tarif Sewa

RatasTV — Hujan deras yang mengguyur wilayah Tangerang dan sekitarnya sejak Senin (7/7/2025) mengakibatkan banjir di sejumlah titik, termasuk di kawasan bisnis Pasar Modern Graha Raya Regency Bintaro. Genangan air yang terjadi sepanjang hari menimbulkan kerugian bagi pemilik dan penyewa kios di kawasan tersebut.

Dari pantauan di lokasi, keluhan datang dari para pedagang terkait atap kios yang bocor, air yang masuk ke area dagang, hingga kerusakan barang dagangan. Hal ini diperparah dengan kenaikan tarif sewa kios yang dianggap tidak sebanding dengan kondisi fasilitas pasar.

“Wah, rugi besar. Tarif sewa naik tinggi, tapi fasilitas minim. Atap bocor, air masuk. Gimana mau dagang tenang?” keluh Boy, salah satu penyewa kios yang menjual aksesori mobil.

Ia menyebut pengelolaan pasar yang kini dikenal dengan nama GAS (Graha AutoPart Station) dinilai tidak profesional. Menurutnya, kenaikan harga sewa justru terjadi saat kunjungan konsumen sedang lesu dan sejumlah kios masih kosong.

“Kawasan ini mestinya bisa hidup kalau dikelola dengan benar. Tapi sekarang malah makin sepi, fasilitas nggak maksimal, manajemennya pun terkesan asal,” tambah Boy.

Sejumlah anggota Paguyuban Pasmod Graha Raya pun menyampaikan ketidakpuasan mereka atas kebijakan pengelola. Keluhan tersebut mencakup:

Kenaikan tarif sewa yang tidak sebanding dengan tingkat kunjungan

Minimnya perawatan fasilitas Kurangnya inovasi pengelolaan kawasan pasar

Beberapa bahkan menyerukan evaluasi total terhadap pihak pengelola saat ini.

“Bukannya fokus menarik tenant, malah naikin tarif sewa terus. Kios lama banyak yang tutup, pengunjung makin sepi,” ujar salah satu anggota paguyuban.

Beberapa pedagang lainnya menyarankan agar dilakukan opsi buy back atau trade-in serta penggantian manajemen agar pengelolaan pasar lebih adaptif terhadap tantangan terkini.

“Sudah bertahun-tahun begini terus, tidak ada perubahan signifikan. Kalau dikelola dengan konsep baru, pasti lebih hidup,” kata pedagang lainnya.

Hingga berita ini ditayangkan, belum ada tanggapan resmi dari pengelola Pasar Modern Graha Raya atau GAS

Peristiwa ini menjadi sorotan karena menyangkut nasib pedagang dan dampaknya terhadap keberlangsungan usaha di wilayah Graha Raya, Kota Tangerang