Masya Allah, Sungguh Mulia, Pemkot Tangsel dan Baznas Berkolaborasi Bangun Kesejahteraan Warga Melalui “Gebyar Zakat”

RATAS – Masya Allah, sungguh mulia apa yang dilakukan Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Tangsel. Kedua institusi itu berkolaboarasi bersama membangun kesejahteraan warga Kota Tangsel melalui “Gebyar Zakat.

Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie pun mendorong Baznas Tangsel agar terus tumbuh menjadi lembaga strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal itu diungkapkan Benyamin saat membuka acara Gebyar Tangsel Berzakat di Ruang Blandongan, Puspemkot Tangsel, Selasa lalu, 06 Mei 2025.

“Saya mendorong Baznas Tangsel ini menjadi organ, menjadi instrumen di luar pemerintah daerah dalam kaitan dengan kesejahteraan masyarakat,” papar Benyamin.

Bentuk Apresiasi pada Berbagi Unit Kerja dan Kelompok Masyarakat

Orang nomor satu di Tangsel itu menandaskan, Acara Gebyar Zakat merupakan bentuk apresiasi kepada berbagai unit kerja dan kelompok masyarakat yang aktif dalam mengumpulkan dan mengelola zakat secara kolektif. Selain bentuk penghargaan, kata dia, acara ini juga menandai konsistensi Baznas dalam menyalurkan bantuan untuk berbagai bidang seperti pendidikan, kesehatan, kesejahteraan, dan lain sebagainya.

Salurkan Zakat Rp25 Miliar

Sepanjang tahun 2022 hingga 2024, Baznas Tangsel telah menyalurkan dana zakat sebesar Rp25.051.124.000 kepada sebanyak 26.627 orang yang berhak menerima zakat (mustahik) yang tersebar di berbagai wilayah.
Tetapi, ia mengingatkan terhadap pentingnya transparansi dalam pengelolaan zakat.

“Bahkan, hal ini perlu disampaikan kepada masyarakat, melalui berbagai platform media sosial yang ada. Jadi, saya dorong terus Baznas Tangsel untuk terus tumbuh dan berkembang membangun kepercayaan di masyarakat supaya mereka mau membayarkan zakatnya seperti itu,” tukasnya.

Pentingnya Kolaborasi Antar-Instansi

Dalam upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat dalam pembangunan daerah ini, wali kota, sangat penting dilakukan kolaborasi antara instansi pemerintah dan lembaga-lembaga non-pemerintah. “Karena, pembangunan tidak bisa hanya mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD),” urainya.

Salurkan Zakat dengan Tepat

Ketua Baznas Kota Tangerang Selatan, Mohamad Subhan mengatakan, Baznas memastikan penyaluran zakat ini sudah dilakukan dengan tepat kepada masyarakat, dengan program pendidikan, kesehatan, dakwah dan advokasi, pemberdayaan ekonomi, dan bantuan pelayanan temporer. “Semua program sudah berjalan dengan baik, karena prinsipnya (Baznas) yaitu uang yang masuk ke Baznas itu akan segera kami salurkan, baik melalui program ataupun bantuan temporer,” pungkas Subhan. (ADV/AGS)