Korupsi Haji Disebut Pengkhianatan Terbesar Umat, DPR Tagih KPK Umumkan Tersangka Sekarang Juga!

RATASTV – Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah, mendesak keras agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera menetapkan tersangka dalam skandal panas dugaan korupsi kuota haji yang dinilai mengkhianati amanah jutaan umat.

“Kalau kasus ini sudah masuk tahap penyidikan, maka KPK tidak boleh ragu. Harus segera menetapkan tersangka agar proses hukum berjalan sesuai aturan, dan siapa saja yang bertanggungjawab,” tegas Abdullah lewat pernyataan tertulis di Jakarta, Senin, 22 September 2025.

Ia menyebut dugaan korupsi kuota haji sebagai pengkhianatan terbesar terhadap umat, sehingga siapa pun yang terlibat, baik pejabat maupun pihak swasta, harus dibongkar dan dijerat hukum tanpa pandang bulu. Abdullah juga mengingatkan KPK agar tidak bermain-main dengan praktik tebang pilih, karena itu akan menghancurkan kepercayaan publik terhadap lembaga antirasuah.

“KPK punya mandat suci memberantas korupsi tanpa kompromi. Jangan sampai rakyat melihat ada intervensi atau keberpihakan dalam kasus ini,” sindirnya tajam.

Menurutnya, kasus ini adalah ujian terbesar KPK dalam menjaga kredibilitas, sebab isu korupsi haji telah menyulut kemarahan publik, terutama calon jemaah yang merasa dirugikan.

Abdullah menegaskan, DPR melalui Komisi III siap mengawal jalannya proses hukum dan memastikan semua pihak yang terbukti terlibat diseret ke meja hijau tanpa perlindungan apa pun.

“Korupsi kuota haji bukan sekadar tindak pidana biasa, ini kejahatan yang merampas hak umat untuk beribadah. Semua pihak wajib mendukung KPK, jangan ada yang melindungi pelaku,” tutupnya. (*)