RATASTV – Pemimpin Partai Bhumjaithai Anutin Charnvirakul resmi terpilih sebagai Perdana Menteri (PM) Thailand.
Anutin terpilih melalui pemilihan umum (pemilu) di parlemen. Ia resmi menjadi pemimpin Thailand usai kesepakatan anggota dewan, dilansir Reuters.
Anutin Charnvirakul menjadi PM Thailand menggantikan Paetongtarn Shinawatra yang dipecat Mahkamah Konstitusi (MK).
Anutin merupakan politikus berusia 58 tahun. Ia adalah anak dari Chavarat Charnvirakul yang pernah menjadi perdana menteri sementara Thailand.
Anutin juga pewaris perusahaan konstruksi Stecon Group. Perusahaan ini yang membangun gedung parlemen di Bangkok.
Anutin Charnvirakul memulai karier melalui Partai Thai Rak Thai, partai yang didirikan Thaksin Shinawatra.
Thaksin adalah mantan perdana menteri Thailand yang juga ayah dari PM Thailand sebelumnya, Paetongtarn.
Anutin pernah menjabat menteri kesehatan pada kabinet Thaksin, 2004. Ia juga menjadi wakil menteri perdagangan di tahun yang sama.
Anutin Charnvirakul sempat dilarang berpolitik selama lima tahun setelah Thai Rak Thai dibubarkan pada 2007.
Pada 2012, Anutin Charnvirakul kembali ke panggung politik sebagai pimpinan Bhumjaithai.
Bhumjaithai punya basis massa di timur laut Thailand. Partai ini merebut 70 kursi di parlemen pada Pemilu 2023.
Anutin juga pernah menjabat sebagai wakil perdana menteri dan mengepalai penanganan COVID-19.
Sebagai pendukung setia kerajaan, Anutin dianggap konservatif meskipun ia mendapat pamor dari dukungan politiknya terhadap legalisasi ganja di Thailand.
Sebelumnya, Thailand mengalami gejolak politik dalam negeri setelah rekaman suara PM Paetongtarn Shinawatra tersebar ke publik.
Paetongtarn dihujat publik Thailand karena merendahkan kemampuan militer saat berbicara dengan PM Kamboja.
MK Thailand menskors Paetongtarn akhir Juli. Beberapa hari lalu, MK Thailand resmi mencopot Paetongtarn Shinawatra dari jabatan PM Thailand.