banner

10 Bulan Pemerintahan: Prabowo Tegaskan Strategi Bangsa Berjalan di Jalur yang Tepat

Jumat, 8 Agustus 2025 15:04 WIB
Oleh: Diaz
Screenshot_20250806_223840_Studio

10 Bulan Pemerintahan: Prabowo Tegaskan Strategi Bangsa Berjalan di Jalur yang Tepat

RATASTV – Presiden Prabowo Subianto memimpin Sidang Kabinet Paripurna ke-8 di Ruang Sidang Kabinet, Istana Kepresidenan Jakarta, sebagai bentuk evaluasi atas 10 bulan pertama pemerintahan Kabinet Merah Putih. Dalam arahannya, Presiden menekankan bahwa strategi pembangunan nasional yang diusung pemerintah saat ini berjalan sesuai arah yang benar.

“Sepuluh bulan ini adalah masa yang penuh karya, kerja, dan prestasi. Kita semua menjalankan mandat dari rakyat Indonesia dengan penuh tanggung jawab,” ujar Presiden Prabowo dalam pembukaan sidang, sembari menyampaikan apresiasi atas kerja keras jajaran menterinya.

Presiden menggambarkan dirinya sebagai “kapten kesebelasan”, yang memimpin tim dengan semangat kolektif dan soliditas. Ia menyatakan rasa terima kasih dan penghargaan tulus terhadap para anggota kabinet atas kontribusi nyata mereka.

“Saya sebagai Presiden, sebagai pemimpin saudara-saudara—katakanlah sebagai kapten kesebelasan—mengucapkan terima kasih dari lubuk hati saya yang terdalam atas kerja keras dan pengabdian saudara-saudara,” ungkapnya.

Menurut Presiden, koordinasi antarmenteri berjalan baik dan telah membuahkan pencapaian signifikan, meskipun pemerintahan baru berjalan kurang dari satu tahun.

“Strategi-strategi yang sudah saya canangkan mulai terlihat hasilnya. Strategi kita benar. Kita berada di arah yang benar. Kita mengikuti kompas yang tepat,” tegasnya.

Presiden Prabowo juga memberi perhatian khusus pada kerja tim ekonomi yang dinilainya solid, terutama dalam mendukung agenda nasional melalui diplomasi dan negosiasi di tingkat global.

“Kita berunding tanpa emosi, tidak terpancing. Kita paham betul bahwa kita punya kepentingan besar untuk melindungi rakyat, para pekerja kita, dan keluarga mereka,” ucapnya.

Di akhir pengarahannya, Presiden menegaskan pentingnya realitas sebagai dasar pengambilan kebijakan, bukan hanya idealisme semata.

“Idealisme penting, tapi tidak cukup. Kita butuh realisme untuk menyelamatkan bangsa ini. Kita harus mampu membaca situasi nyata dan mengambil langkah konkret sesuai kondisi yang kita hadapi,” pungkas Presiden Prabowo.

Berita Terkait
Mungkin anda suka
WhatsApp Image 2025-07-16 at 12.31.43
Terpopuler
RUPA COWORKING_COMPANY PROFILE_page-0001
Terbaru
Tagar Populer
Pengunjung