RATASTV – Dalam doa Angelus yang disiarkan dari Vatikan pada Minggu (27/7/2025), Paus Leo XIV mengeluarkan seruan paling pedih dan tajamnya hingga saat ini soal Gaza sedang sekarat.
Dengan suara penuh kepedihan, ia mengutuk penderitaan mengerikan yang dialami warga sipil Palestina yang diluluhlantakkan oleh kelaparan, pengeboman, dan kematian yang tak kunjung henti.
“Penduduk Gaza dihancurkan oleh kelaparan, dan terus terpapar kekerasan brutal serta maut yang tak memberi jeda,” tegasnya, dalam pernyataan menggetarkan hati umat dunia.
Seruan itu muncul di tengah tumpukan jasad dan tangis anak-anak yang kelaparan di Gaza, wilayah yang hingga kini masih dibombardir tanpa ampun oleh militer Israel. Ribuan tewas, puluhan ribu terluka, mayoritas dari mereka perempuan dan anak-anak. Dunia bantuan pun nyaris lumpuh akibat blokade yang ketat.
Paus mendesak gencatan senjata total, pembebasan semua sandera, dan pembukaan penuh jalur bantuan kemanusiaan tanpa hambatan.
Namun, seruan moral dari Vatikan tampaknya masih diabaikan. Israel tetap melanjutkan serbuan brutalnya, meski digugat secara internasional atas dugaan genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan.
Paus pun menutup seruannya dengan pesan mengguncang dunia, “Hentikan pelanggaran terhadap martabat manusia, hentikan kematian yang sia-sia.” (*)