Sudaryono Tunjukkan Empati pada Loyalis Jurnalis yang Terkena Stroke
RATASTV – Kondisi kesehatan Diaz, mantan jurnalis media Detik Merdeka yang saat ini tengah berjuang melawan penyakit stroke, mengundang empati dari berbagai kalangan.
Diaz dikenal sebagai loyalis yang selama bertahun-tahun aktif menyuarakan dukungan terhadap pasangan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melalui pemberitaan.
Detik Merdeka, tempat Diaz pernah berkarya, merupakan kanal berita yang lahir dari inisiatif organisasi Pedagang Pejuang Indonesia Raya (Papera), sayap organisasi dari Partai Gerindra. Kesulitan yang dihadapi Diaz pasca-stroke disampaikan melalui kanal RATAS TV (14/6/25), yang kemudian mendapat tanggapan dari Direktur Center for Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi.
“Ini soal tanggung jawab moral. Ketua Umum dan Ketua Dewan Pembina DPP Papera mestinya tidak bisa lepas dari tanggung jawab terhadap loyalis yang turut membesarkan narasi perjuangan ekonomi rakyat,” ujar Uchok (21/6/25) di Jakarta.
Namun, pernyataan tersebut segera dibantah oleh Ketua DPW Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Provinsi Banten, Muhammad Yamin. Ia menegaskan bahwa justru Ketua Dewan Pembina Papera, Sudaryono, telah menunjukkan kepedulian secara langsung.
“Saat itu saya dihubungi langsung oleh Mas Dar (sapaan akrab Sudaryono). Beliau menanyakan kondisi Diaz dengan penuh perhatian. Jadi, tidak benar kalau beliau disebut abai,” jelas Yamin (25/7/25). lewat percakapan telpon selular.
Yamin menambahkan pentingnya pemberitaan yang berimbang dan berbasis data. Ia mengajak semua pihak untuk saling mengkroscek info lapangan agar isu yang di angkat menjadi faktual.
Menanggapi kabar bahwa Ketua Umum dan Ketua Dewan Pembina Pedagang Pejuang Indonesia Raya (Papera) telah memberikan perhatian, Diaz merasa terharu dan bersyukur. Dan berjanji ingin berjumpa kedua tokoh muda Bangsa Indonesia tersebut
Kisah Diaz menjadi pengingat bahwa kepedulian sosial, terutama terhadap rekan seperjuangan, adalah nilai yang perlu dijaga. Dukungan moral seperti ini juga diharapkan dapat menjadi semangat baru bagi Diaz dalam proses pemulihannya.