banner

Jemaah Haji Hilang, DPR Murka! “Nyawa Warga Tak Boleh Diabaikan!”

Selasa, 1 Juli 2025 22:50 WIB
Oleh: Ahmad Al Qodir Muallem
Ilustrasi jemaah haji.
Ilustrasi jemaah haji.

RATASTV – Tiga jemaah haji asal Indonesia dinyatakan hilang di Makkah, memicu keprihatinan mendalam dari anggota Komisi VIII DPR RI, Mahdalena. Ia dengan tegas mendesak Kementerian Agama dan PPIH Arab Saudi agar tidak lagi mengandalkan sistem manual dalam proses pencarian.

“Pemerintah harus serius, sigap, dan transparan dalam proses pencarian. Ini menyangkut nyawa dan keselamatan warga negara kita,” kata Mahdalena,’’ ujar Mahdalena lantang, Selasa, 1 Juli 2025.

Dengan nada geram, ia menekankan pentingnya penggunaan teknologi pelacakan modern, CCTV, hingga rekam data pergerakan jemaah dalam mempercepat pencarian. Mahdalena juga menyoroti lemahnya sistem manajemen dan pendampingan jemaah selama di Arab Saudi.

“Sudah saatnya ada sistem pelacakan yang lebih modern, dan pemerintah wajib mengevaluasi sistem manajemen pergerakan jemaah secara menyeluruh,” katanya.

Tak kalah penting, ia menuntut evaluasi menyeluruh terhadap tata kelola haji, agar tragedi serupa tak terulang di masa depan. Komisi VIII DPR RI pun diklaim akan mengawal kasus ini secara intensif.

Di sisi lain, pihak PPIH telah mengonfirmasi bahwa ketiga jemaah yang hilang memiliki riwayat demensia, yang memperparah kondisi pencarian. Mereka adalah:

  1. Nurimah (80) – kloter PLM 19, hilang sejak 28 Mei
  2. Sukardi (67) – kloter SUB 79, hilang sejak 29 Mei
  3. Hasbulah (73) – kloter BDJ 07, hilang sejak 17 Juni

Kini, seluruh bangsa menanti kabar pasti dari Tanah Suci. Di tengah haru dan harapan, keluarga para jemaah hanya bisa memanjatkan doa agar semoga mereka ditemukan dalam keadaan selamat. (*)

 

Berita Terkait
Mungkin anda suka
WhatsApp Image 2025-07-16 at 12.31.43
Terpopuler
RUPA COWORKING_COMPANY PROFILE_page-0001
Terbaru
Tagar Populer
Pengunjung