Diskominfo Tangsel “Menyala”, Undang lmuwan dan Pakar Teknologi Informasi (Prof. Onno W. Purbo) untuk Beri Pelatihan Soal AI dan ChatGPT, Bukti Pemkot Dorong Literasi Digital

RATAS – Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tangerang Selatan (Diskominfo Tangsel) “menyala” dan makin gemilang dalam mewujudkan program-program terbaikanya. Salah satu program cemerlang yang baru saja dilakukan adalah pemberian latihan soal AI/Artificial Intelligence (kecerdasan buatan) dan ChatGPT.

Sebagai informasi, AI/Artificial Intelligence (kecerdasan buatan) adalah kemampuan sistem komputer untuk meniru kecerdasan manusia, seperti belajar, bernalar, dan memecahkan masalah. Ini bukan hanya tentang membuat mesin menjadi pintar, tetapi juga tentang kemampuan mesin untuk melakukan tugas-tugas yang biasanya membutuhkan kecerdasan manusia.

Sedangkan, ChatGPT adalah sebuah model bahasa besar (Large Language Model/LLM) yang dikembangkan oleh OpenAI. Ia dirancang untuk berinteraksi dalam format percakapan, menghasilkan teks yang mirip dengan bahasa manusia, dan melakukan berbagai tugas berbasis teks.

Yang diundang sebagai pemateri oleh Diskominfo Tangsel adalah tidak tanggung-tanggung, yakni seorang imuwan dan pakar teknologi informasi Indonesia: Prof. Dr. Onno Widodo Purbo. Pelatihan ini sendiri merupakan bentuk komitmen Kota Tangsel dalam mendorong literasi digital dan transformasi teknologi yang inklusif dan memberdayakan semua kalangan masyarakat.

Kepala Dinas (Kadis) Kominfo Tangsel: Dr. Tubagus Asep Nurdin, S. Kom, M. Kom., kepada redaksi Kantor Berita RATASTV.CO mengatakan, pemkot menyadari, teknologi kecerdasan buatan (AI), saat ini, bukan lagi sekadar wacana masa depan, melainkan sudah menjadi bagian nyata dalam kehidupan sehari-hari. Menyadari pentingnya pemahaman dan pemanfaatan AI secara merata, kata Kadis Asep, Pemkot Tangsel melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) menggelar “Pelatihan Kecerdasan Buatan untuk Semua”.

Temanya, jelas Kadis Asep, adalah “Memahami dan Menggunakan Kecerdasan Buatan dengan ChatGPT & Orange”. Kegiatan ini digelar di Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Tangsel, Rabu, 18 Juni 2025.

Teori dan Praktik Langsung

Tidak hanya belajar teori, para peserta pun mendapat kehormatan langsung praktik dengan dibimbing oleh Prof. Dr. Onno W. Purbo, tokoh inspiratif dan pakar teknologi informasi Indonesia. “AI itu bukan buat menggantikan manusia, melainkan memperkuat manusia. Jangan takut. Justru AI bisa jadi partner kita dalam belajar, bekerja, bahkan berkreasi,” papar Prof. Onno membuka sesi pelatihan.

Dikenalkan Dua Teknologi

Dalam pelatihan itu, para peserta dikenalkan pada dua teknologi yang kini tengah naik daun yakni ChatGPT dan Orange. Sebagai informasi, Orange merupakan platform visual yang memudahkan pemula memahami konsep machine learning.

Prof. Onno menjelaskan bahwa membuka akses terhadap AI adalah bagian dari perjuangan besar agar masyarakat tidak tertinggal dalam revolusi teknologi. “Kita jangan cuma jadi penonton. AI ini harus dipelajari, dimanfaatkan, dan dimasyarakatkan. Kalau kita tidak mulai dari sekarang, kita akan terus tertinggal,” tegasnya dengan penuh semangat di hadapan para peserta.

Dengan pelatihan ini, para peserta dan jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) serta masyarakat Tangsel semakin “melek” teknologi. Khususnya, teknologi AI. (***)