Menkop Budi Arie Tegaskan, Terbentuknya 80.000 “Koperasi Desa Merah Putih” Bukti Rakyat Mendukung Penuh Keadilan Ekonomi

RATASTV – Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi menegaskan, terbentuknya 80.000 “Koperasi Desa Merah Putih” adalah bukti rakyat sangat mendukung penuh keadilan ekonomi. Hal itu diungkapkan Menkop Budi Arie kepada wartawan, Senin, 16 Juni 2025.

Dalam keterangan tertulisnya, Budi Arie mengatakan, dari data dashboard kementerian Koperasi per hari Senin, 16 Juni 2025 hingga pukul 17.08 WIB, sudah terbentuk 80.002 Kopdes atau Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih melalui mekanisme musyawarah desa khusus (musdesus)/kelurahan di seluruh Indonesia. “Ini membuktikan bahwa rakyat mendukung penuh keadilan ekonomi terwujud di seluruh wilayah Indonesia. Ini janji kemerdekaan kita sebagai bangsa bahwa keadilan sosial harus diwujudkan,” ungkap Menkop Budi Arie.

Terima Kasih pada Semua Pihak dan Kementerian/Lembaga

Sang menteri pun mengucapkan terima kasih pada semua pihak dan kementerian/lembaga yang ikut mendukung Kopdes Merah Putih. “Terima kasih kepada semua kementerian dan lembaga yang tergabung dalam Satgas yang telah membuktikan bahwa kerja sama dan gotong royong bisa mengatasi problem seberat apa pun. Juga kepala daerah, gubernur dan walikota dan bupati atas kerja samanya yang luar biasa. Terima kasih juga untuk seluruh kepala desa, perangkat desa dan seluruh warga dam masyarakat atas dedikasi dan semangatnya untuk menghadirkan lembaga ekonomi rakyat yang tangguh, mandiri dan berkelanjutan,” papar Budi Arie.

Cita-cita Negara Wujudkan Masyarakat Adil Makmur

Menurut Menkop Budi Arie, cita-cita negara ini didirikan adalah mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur. “Jadi, keadilan adalah kata kunci utamanya. Kemakmuran tidak akan terwujud tanpa keadilan. Dan keadilan itu harus dimulai sejak dalam pikiran,” tegas Budi Arie.

Semua Elemen Bangsa harus Bergerak

Ia menandaskan, saatnya, semua elemen bangsa bergerak. “Saatnya kita bergerak lebih maju. Bagaimana proses pembangunan dan pengoperasian kopdes/kelurahan kita jalankan agar memberi dampak untuk peningkatan kesejahteraan rakyat. Kita akan eksekusi dengan baik, prudent dengan tercatat, terukur, terdampak. Kita tidak akan main-main kalau sudah menyangkut nasib rakyat,” tegas Budi Arie.

“Kami berharap, kopdes/kelurahan ini dijalankan penuh tanggung jawab. Kopdes/Kelurahan akan dikelola dengan profesional, transparan dan akuntabel, ” pungkas Budi Arie. (AGS)